Jakarta, 9 September 2011 – Warga kota Jakarta yang gemar membaca buku-buku
berbahasa Inggris (novel maupun non-fiksi) dapat hadir di “Car Free Day” pada Minggu, 11 September 2011 untuk
memborong buku-buku berbahasa Inggris dengan harga yang amat terjangkau. “Toko”
buku yang digelar hanya satu hari tersebut diprakarsai oleh gerakan “Drive
Books, Not Cars” dan 100% hasil penjualan akan disumbangkan untuk amal
yang menunjang pendidikan anak-anak prasejahtera di Indonesia.
Gerakan “Drive Books, Not Cars” yang
diluncurkan pada 26 Juli 2011 yang lalu merupakan sebuah inisiatif untuk meningkatkan
kesadaran masyarakat serta mengumpulkan dana untuk dua organisasi non-profit
yang bergerak di bidang pendidikan, yaitu “Sahabat
Anak” – organisasi yang memberikan pendidikan informal gratis untuk
anak-anak jalanan, dan “Taman
Bacaan Pelangi” – organisasi yang mendirikan perpustakaan-perpustakaan
kecil dan gratis untuk anak-anak di desa-desa terpencil di Flores, NTT.
“Sebanyak
1.5 juta remaja harus putus sekolah setiap tahunnya karena kendala finansial
dan banyak diantara mereka yang akhirnya menjadi anak jalanan. Disamping itu,
seperti kita ketahui, pendidikan di Indonesia masih belum merata. Wilayah
Indonesia Timur masih tertinggal, terutama desa-desa terpencil. Anak-anak yang
tinggal di desa-desa terpencil ini tidak memiliki akses terhadap buku-buku
bacaan yang berkualitas. Itulah sebabnya kami ingin membantu Sahabat Anak dan
Taman Bacaan Pelangi yang memiliki visi dan misi yang mulia, demi kemajuan
pendidikan anak-anak Indonesia”, kata Scott
Hanna, pendiri gerakan Drive Books, Not Cars yang juga
merupakan Chairman of Young
Professional Committee, American Chamber of Commerce (AMCHAM).
Selama bulan Ramadhan, Drive Books, Not Cars menempatkan collection boxes di 40 titik yang
tersebar di Jakarta dan kami berhasil mengumpulkan lebih dari 3.000 buku hasil
sumbangan dari masyarakat. “Kini kami
kembali mengundang warga kota Jakarta untuk datang ke Car Free Day untuk
membeli buku-buku berbahasa Inggris sebagai bentuk kepedulian sosial terhadap
pendidikan anak-anak Indonesia”,kata Zack Petersen yang juga pendiri
gerakan Drive Books, Not Cars.
Buku cerita anak-anak akan langsung
disumbangkan untuk Taman Bacaan Pelangi, sedangkan novel berbahasa Inggris akan
dijual pada acara “Car Free Day”, 11 September 2011 dan seluruh hasil penjualanakan
disumbangkan untuk Sahabat Anak
maupun Taman Bacaan Pelangi.
Posts
No comments:
Post a Comment